Bagian- Bagian Pada Tumbuhan

Tumbuhan terdiri atas bagian- bagian sebagai berikut :

  • Akar
Akar adalah bagian tumbuhan yang berfungsi sebagai penguat berdiri tegaknya tumbuhan. Akar terdiri atas beberapa bagian : 
  1. Inti Akar 
  2. Rambut akar
  3. Tudung akar
Inti Akar 

Inti Akar terdiri atas dua bagian 
  • Jaringan Kayu 
Jaringan kayu pada akar berfungsi sebagai pengangkut air dan mineral dari akar ke daun untuk proses fotosintesis.
  • Jaringan Tapis 
Jaringan Tapis berfungsi sebagai pengangkut hasil fotosintesis yang terjadi di daun dan dikirim ke seluruh bagian tumbuhan. 

Rambut Akar



Rambut akar adalah serabut halus pada akar yang berfungsi sebagai penyerap air dan mineral

Tudung Akar

Tudung Akar adalah alat pelindung pada ujung akar yang berfungsi melindungi ujung akar saat akar tumbuh dan terus masuk ke dalam tanah. 

Selain sebagai penguat berdirinya tumbuhan, akar juga berfungsi sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan yang di dapat dari hasil fotosintesis tumbuhan. 
salah satu contohnya adalah akar pada umbi- umbian seperti singkong. 
umbi pada singkong yang terdapat pada akar adalah cadangan makanan dari pohon singkong. 

Tumbuhan lain, selain menyimpan cadangan makanan pada akar juga ada yang menyimpan cadangan makanannya pada buah, daun dan batangnya. 

Berdasarkan jenisnya, akar dibagi menjadi dua bagian : 

  • Akar Tunggang
  • Akar Serabut 
Lihat Gambar di bawah ini : 




Alat Pernapasan pada Manusia

Bernapas adalah salah satu dari ciri mahkluk hidup yang termasuk di dalamnya adalah manusia. Manusia melakukan proses pernapasan setiap saat untuk memasukkan oksigen ke dalam aliran darah yang sangat dibutuhkan oleh tubuh.
Dalam melakukan proses pernapasan, setiap makhluk hidup termasuk manusia memiliki organ / alat pernapasan yang berbeda- beda. Berikut ini adalah Alat Pernapasan pada Manusia :




1. Hidung 
Hidung adalah alat pernapasan pada manusia yang merupakan alat pernapasan bagian luar yang berfungsi sebagai alat menghirup udara masuk ke dalam tubuh. Hidung manusia terdiri atas beberapa bagian : 

a. Lubang Hidung : Tempat masuknya udara ke dalam tubuh 
b. Rambut hidung : Berfungsi sebagai alat penyaring udara dari kotoran yang bercampur di udara. 
c. Selaput Lendir : Sebagai penghasil lendir yang berfungsi sebagai penyaring udara dari kuman dan bakteri yang masuk ke dalam organ pernapasan. 

Udara yang masuk melalui hidung kemudian akan dikirim ke organ pernapasan berikutnya. 

2. Tenggorokan 
Tenggorokan adalah sambungan berikutnya dari lubang hidung sebagai tempat mengalirnya udara dari luar yang masuk ke dalam tubuh manusia. di dalam ternggorokan terdapat beberapa bagian : 

a. Tekak/ Faring : ini adalah tempat persimpangan antara lubang hidung dan rongga mulut. 
b. Laring : Bagian tenggorokan yang berfungsi sebagai penyalur udara menuju paru- paru melalui trakea. 
c. Trakea : Pangkal dari paru- paru. 
Di dalam trakea terdapat lendir dan rambut getar yang berfungsi menolak benda asing yang akan masuk ke dalam paru- paru. ketika ada benda asing yang lolos dari rambut hidung, selaput lendir dan tenggorokan maka sel rambut getar pada trakea akan menolak / mengeluarkan benda tersebut dengan mengirim rangsangan pada organ pernapasan dengan cara mengeluarkan batuk atau bersin. 

Trakea terbagi menjadi dua saluran yaitu, Bronkus (batang tenggorokan) Bronkus sebelah kiri dan bronkus sebelah kanan. Bronkus memiliki cabang lagi yang disebut dengan Bronkiolus. Bronkus sebelah kiri memiliki 2 cabang lagi dan bronkus sebelah kanan memiliki 3 cabang. Di ujung dari cabang Bronkiolus ada gelembung- gelembung udara yang disebut dengan Alveolus. Pada dinding- dinding dari alveolus terdapat pembuluh darah. Disinilah tempat terjadinya pertukaran antara oksigen, air dan cabon dioksida. 

3. Paru- paru 
Paru- paru adalah kumpulan dari gelembung- gelembung alveolus. paru- paru menempel pada dinding diafragma dan dilindungi oleh tulang rusuk manusia. 
Proses pernapasan dalam organ pernapasan manusia terjadi dalam dua proses. Yang pertama adalah proses menghirup udara (inspirasi) dan proses menghembuskan napas (ekspirasi). pada proses inspirasi diapragma akan menarik paru- paru dan membuat paru- paru mengembang, sehingga udara dapat masuk. Pada proses ekspirasi paru- paru akan kembali ke bentuk normal dan udara akan dikeluarkan dari paru- paru. 

Baca Juga : 


Adaptasi Hewan

Ciri-ciri umum yang dimiliki oleh makhluk hidup, antara lain:
1. Bergerak
2. Bernapas
3. Berkembang biak
4. Tumbuh dan berkembang
5. Memerlukan makanan
6. Memerlukan air
7. Memerlukan suhu tertentu
8. Peka terhadap rangsang
9. Mengeluarkan zat sisa

Ciri-ciri di atas membedakan makhluk hidup dengan benda mati. Selain ciri-ciri di atas, makhluk hidup juga dilengkapi dengan ciri khusus. Ciri khusus ini membedakan antara makhluk yang satu dengan yang lain. Ciri khusus merupakan penyesuaian diri makhluk hidup dengan lingkungannya. Proses penyesuaian diri terhadap lingkungan
disebut adaptasi. Adaptasi merupakan proses yang berjalan lambat.



Bentuk Adaptasi Hewan

Hewan beradaptasi untuk memenuhi kebutuhan hidup, melindungi diri dari musuh, dan mempertahankan jenisnya. Bentuk adaptasi hewan bermacam-macam. Ada adaptasi hewan melalu bentuk tubuh, ada adaptasi hewan melalui fungsi tubuh juga ada adaptasi tingkah laku hewan.
Contohnya adalah yang terjadi pada cicak, bunglon dan burung serta masih banyak hewan lainnya.

1. Adaptasi dan ciri-ciri hewan:

a. Adaptasi adalah proses penyesuaian diri terhadap lingkungan.
b. Bunglon beradaptasi dengan cara mengubah warna kulit sesuai dengan tempat yang disinggahinya.
c. Burung mempunyai bentuk paruh yang berbeda-beda sesuai dengan jenis makanannya.
d. Ciri khusus pada kelelawar adalah pendengaran.
e. Bentuk adaptasi cicak, antara lain:
1) Kaki cicak dapat menempel di dinding dan langit-langit rumah.
2) Cicak mempunyai lidah yang panjang untuk menangkap mangsa.
3) Cicak dapat memutuskan ekornya untuk mengelabui pemangsa.
f. Bentuk paruh dan kaki bebek merupakan bentuk adaptasi untuk memperoleh makanan.

2. Adaptasi dan ciri-ciri tumbuhan:

a. Daun pohon cemara yang runcing merupakan bentuk adaptasi terhadap lingkungan yang panas.
b. Tumbuhan teratai mempunyai daun yang lebar dan tipis sebagai bentuk adaptasi terhadap lingkungan air.
c. Tumbuhan putri malu beradaptasi dengan cara mengatupkan daunnya jika terkena sentuhan.
d. Kaktus beradaptasi dengan daunnya yang berbentuk duri.
e. Kantung semar memiliki cairan khusus untuk mencerna serangga.
f. Tumbuhan bakau berakar tunjang sebagai bentuk adaptasi terhadap lingkungan pantai.

Framework Human explanation

Bones in the human body has an important role respectively. Unit bones in the human body to form a component known as the Framework Man.
In general, the function of the human skeleton, among others:
1. Protecting the vital organs of the body parts. Such as the order of the head and chest.
2. The place of attachment of muscles and meat
3. give shape to the body
4.Menegakkan human body
5. As a means of gestures.
Human skeleton consists of various bone ukuran.Berdasarkan various shapes and forms, human bone consists of three kinds:
1. Bone Hollow (space)
2. Bone flat
3. Bone Eightfold
Human skeleton found in the human body is wrapped meat or referred to in the Frame (endoskeleton). Within the framework consists of hard bone and cartilage.
1. Bone Hard
Hard bone consists of a lot of lime and a bit of gluten or protein, so that the bone is hard and inelastic.
2. Cartilage
Cartilage consists of a little lime and lots of gluten or protein, so that this bone cartilage and supple.

In accordance with its location, the skeleton is divided into 3 parts:
1. Head Frame
Order the head consists of flat bones called the skull.
There are two parts in order to head:

a. Skull protective part of the brain is composed of:
1) 1 bone of the forehead,
2) 2 bone fontanel,
3) 1 bone behind the head,
4) 2 bone wedge,
5) 2 bone filter,
6) 2 bone temples.

b. The skull of the face consists of:
1) 2 maxillary bone,
2) 2 lower jawbone,
3) 2 cheekbones,
4) 2 bone ceiling,
5) 2 bone tears,
6) two nasal bones.
In the framework of the head, only the lower jaw can be moved, so that we can eat and talk.

2. Frame body
The bones in the body frame has the important function of protecting the lungs, heart, liver, and intestines, as well as other body parts or organs are soft and very important.
The division of the body bones in greater detail are as follows:

1) Spine
The spine-shaped segments. Covering an area of ​​the neck, spine, pelvis, sacrum, and coccyx.
What amount of each segment of the bone?
a) 7 vertebrae of the neck,
b) 12 vertebra,
c) 5 lumbar vertebrae,
d) 5 vertebra sacrum,
e) 4 vertebrae of the tail.

2) Sternum
Sternum consists of:
a) Bone upstream, clung to a pair of collarbone.
b) Bone weight, clung to 7 pairs of true ribs.
c) Bone Taju sword or sword-traders.

3) The ribs
Flat-shaped ribs, sternum connects with the spine. The ribs there are three types, namely:
a) The ribs were true, amounted to 7 pairs.
b) The ribs false, totaling 3 pairs.
c) The ribs drift, amounted to 2 pairs.

4) Bone shoulder girdle
Bone bracelet is located in the left shoulder and right upper chest. Bone bracelet hand shoulder bone connects to the sternum.
Shoulder girdle bones include:
a) collarbone, amounted to 2 pairs.
b) scapula, numbered 1 pair.

5) Bone pelvic girdle
Flat-shaped pelvic bones bracelet, consisting of:
a) 2 bone gut,
b) two bones sit,
c) 2 pubic bone.

3. Frame limbs
Order limb tubular and jointed. Order limb locomotor function as passive. How are the limb bones?

1) The bones of the upper limbs
Limbs above us is the hand. We have two hands.
Our hands are composed of:
a) upper arm bone,
b) ulna,
c) bone lever,
d) the wrist bone,
e) bone palms,
f) bone segments of the fingers.

2) lower limb bones
Lower limb on our body are the legs. The second leg
we are composed of:
a) the femur,
b) the bones kneecap,
c) fibula,
d) the shins,
e) ankle bone,
f) bone palms,
g) bone segments toes.

The parts of the Framework Human explanation above, if you can give a name to the number provided in this picture?

Also Read :


How to Summarize Tex


Bagian- bagian Rangka Manusia

Tulang dalam tubuh manusia memiliki peran penting masing- masing. Satuan tulang dalam tubuh manusia membentuk sebuah komponen yang disebut sebagai Rangka Manusia.
Secara umum, fungsi dari rangka tubuh manusia antara lain :
1. Melindungi bagian organ tubuh yang penting. Seperti rangka kepala dan dada.
2. Tempat melekatnya otot dan daging
3. memberi bentuk pada tubuh
4.Menegakkan tubuh manusia
5. Sebagai alat gerak tubuh.
Rangka manusia terdiri dari berbagai tulang dengan berbagai bentuk dan ukuran.Berdasarkan bentuknya, tulang manusia terdiri dari 3 macam :
1. Tulang berongga (ruang)
2. Tulang pipih
3. Tulang Beruas
Rangka manusia terdapat di dalam tubuh manusia yang terbungkus daging atau disebut Rangka dalam (endoskeleton). Rangka dalam terdiri dari tulang keras dan tulang rawan.
1. Tulang Keras
Tulang keras terdiri atas banyak zat kapur dan sedikit zat perekat atau protein, sehingga tulang ini keras dan tidak elastis.
2. Tulang rawan
Tulang rawan terdiri atas sedikit zat kapur dan banyak zat perekat atau protein, sehingga tulang ini rawan dan lentur.

Sesuai dengan letaknya, rangka manusia dibagi menjadi 3 bagian :
1. Rangka Kepala
Rangka kepala terdiri dari tulang pipih yang disebut dengan tengkorak.
Ada dua bagian pada rangka kepala :

a. Tengkorak bagian pelindung otak terdiri dari:
1)  1 tulang dahi,
2)  2 tulang ubun-ubun,
3)  1 tulang kepala belakang,
4)  2 tulang baji,
5)  2 tulang tapis,
6)  2 tulang pelipis.

b. Tengkorak bagian muka terdiri dari:
1)  2 tulang rahang atas,
2)  2 tulang rahang bawah,
3)  2 tulang pipi,
4)  2 tulang langit-langit,
5)  2 tulang air mata,
6)  2 tulang hidung.
Pada rangka kepala, hanya rahang bawah yang bisa digerakkan, sehingga kita dapat makan dan bicara.

2. Rangka badan
Tulang-tulang pada rangka badan mempunyai fungsi penting yaitu melindungi paru-paru, jantung, hati, dan usus, serta bagian atau organ tubuh lain yang lunak dan sangat penting.
Pembagian tulang badan secara lebih rinci adalah sebagai berikut:

1) Tulang belakang
Tulang belakang berbentuk ruas. Meliputi ruang leher, tulang punggung, tulang pinggang, tulang kelangkang, dan tulang ekor.
Berapakah jumlah ruas masingmasing tulang tersebut?
a)  7 ruas tulang leher,
b)  12 ruas tulang punggung,
c)  5 ruas tulang pinggang,
d)  5 ruas tulang kelangkang,
e)  4 ruas tulang ekor.

2) Tulang dada
Tulang dada terdiri atas:
a)  Tulang hulu, dilekati sepasang tulang selangka.
b)  Tulang badan, dilekati 7 pasang tulang rusuk sejati.
c)  Tulang taju pedang atau pedang-pedangan.

3) Tulang rusuk
Tulang rusuk berbentuk pipih, menghubungkan tulang dada dengan tulang belakang. Tulang rusuk ada 3 jenis, yaitu:
a)  Tulang rusuk sejati, berjumlah 7 pasang.
b)  Tulang rusuk palsu, berjumlah 3 pasang.
c)  Tulang rusuk melayang, berjumlah 2 pasang.

4)  Tulang gelang bahu
Tulang gelang bahu terletak di kiri-kanan dada bagian atas. Tulang gelang bahu menghubungkan tulang tangan dengan tulang dada.
Tulang gelang bahu meliputi:
a)  tulang selangka, berjumlah 2 pasang.
b)  tulang belikat, berjumlah 1 pasang.

5)  Tulang gelang panggul
Tulang gelang panggul berbentuk pipih, terdiri atas:
a)  2 tulang usus,
b)  2 tulang duduk,
c)  2 tulang kemaluan.

3. Rangka anggota gerak
Rangka anggota gerak berbentuk pipa dan beruas-ruas. Rangka anggota gerak berfungsi sebagai alat gerak pasif. Bagaimanakah susunan tulang anggota gerak?

1)  Tulang anggota gerak atas
Anggota gerak atas kita adalah tangan. Kita memiliki dua tangan.
Kedua tangan kita tersusun dari:
a)  tulang lengan atas,
b) tulang hasta,
c) tulang pengumpil,
d)  tulang pergelangan tangan,
e)  tulang telapak tangan,
f)  tulang ruas-ruas jari tangan.

2)  Tulang anggota gerak bawah
Anggota gerak bawah pada tubuh kita adalah kaki. Kedua kaki
kita tersusun dari:
a) tulang paha,
b)  tulang tempurung lutut,
c) tulang betis,
d) tulang kering,
e)  tulang pergelangan kaki,
f)  tulang telapak tangan,
g)  tulang ruas-ruas jari kaki.

Dari penjelasan Bagian- bagian Rangka Manusia diatas, apakah kamu bisa memberikan nama pada nomor yang tersedia di gambar ini ?


Baca Juga :
Cara Meringkas Teks

How to Summarize Tex

Summarizing is shortening essay writing or text while maintaining the original writings of the authors.
Summarizing its function is to determine the main idea or ideas the principal author and the author's purpose in writing his writings.
For a story text, summarizing conducted to determine the common thread and the core story of the story text.
To create a summary, a summary makers should look at the original article a tek without prejudice to any word or letter from the principal ideas summarized.




Examples:

Summary, derived from the word "quick" means short, cut, and trim. Word summary literally comes from the Greek "percis" means to cut or trim. So, narrowly Summary is an effective way of presenting an essay or other written form in short form.

Summary for the above text are:

Summary, derived from the word "quick" means short, cut, and trim.

In the example above, a summary of which was done without reducing the bit words of the original autographs, nor alter the word of the original article.



Then, how to summarize the text is good and right?

1. Read the original article / original essay of the author beforehand.
Read the original article should be done repeatedly so that the manufacturer of a summary can know with certainty the sentence / main idea which should be taken and used as a summary. Read the original writings can also assist maker in the summary conclusions of the summary made.

2. Record each finding one principal idea.
The creator of the summary should be active in reading an essay / text. Currently summary makers read the original text of the author paragraph by paragraph and find the main idea, the creator of the summary should be noted that the main idea is found. This is useful so that later on when creating the summary does not have to bother anymore to find them one by one main idea contained in the summary of the article to be made.

3. Rearrange the main ideas that have been written by adding a few sentences supporters.
After last maker of summary writing the main idea of ​​each paragraph in the original article writer, then the next is to recast the basic idea into a new paragraph is more compact than the original article.

Look at the example above!

Summary, derived from the word "quick" means short, cut, and trim. Word summary literally comes from the Greek "percis" means to cut or trim. So, narrowly Summary is an effective way of presenting an essay or other written form in short form.

The underlying idea is that we write:

Summary, derived from the word "quick" means short, cut, and trim.

From the basic idea that we wrote it, we add some supporting words of the paragraph.

Summary, derived from the word "quick" means short, cut, and trim. Summary is an effective way of presenting an essay or writing in short form.

Such an explanation of how to summarize text. May be useful.

Also read:

How to Interview

Cara Meringkas Teks

Meringkas adalah memperpendek tulisan atau teks karangan dengan tetap mempertahankan tulisan asli dari pengarang.
Meringkas fungsinya adalah untuk mengetahui gagasan utama atau ide- ide pokok penulis serta tujuan penulis dalam menulis tulisannya.
Untuk sebuah teks cerita, meringkas dilakukan untuk mengetahui benang merah dan inti cerita dari teks cerita tersebut.
Untuk membuat sebuah ringkasan, pembuat ringkasan harus melihat dari tulisan asli sebuah tek tanpa mengurangi setiap kata atau huruf dari ide pokok yang diringkas.



Contoh :

Ringkasan, berasal dari kata dasar “ringkas” memiliki arti pendek, potong, dan pangkas. Kata ringkasan secara harfiah berasal dari bahasa yunani yaitu “percis” artinya memotong atau memangkas. Jadi, Ringkasan secara sempit adalah cara efektif dalam penyajian suatu karangan atau bentuk tulisan lainnya dalam  bentuk singkat.

Ringkasan untuk teks di atas adalah :

Ringkasan, berasal dari kata dasar "ringkas" memiliki arti pendek, potong, dan pangkas.

Pada contoh di atas, ringkasan yang dilakukan tanpa mengurangi sedikitpun kata dari tulisan aslinya, tidak juga merubah kata dari tulisan asli.

Lalu, bagaimana cara meringkas teks yang baik dan benar ?

1. Bacalah tulisan asli/ karangan asli dari penulis terlebih dahulu.
Membaca tulisan asli harus dilakukan berkali- kali agar pembuat sebuah ringkasan dapat mengetahui dengan pasti kalimat/ ide pokok mana yang harus diambil dan dijadikan ringkasan. Membaca tulisan asli juga dapat membantu pembuat ringkasan dalam mengambil kesimpulan dari ringkasan yang dibuat.

2. Catatlah setiap menemukan satu Ide Pokok.
Si pembuat ringkasan harus aktif dalam membaca sebuah karangan/ teks. Saat pembuat ringkasan membaca teks asli dari penulis paragraf demi paragraf dan menemukan ide pokok, si pembuat ringkasan sebaiknya mencatat ide pokok yang ditemukan. Hal ini berguna agar nanti pada saat membuat ringkasan tidak perlu repot lagi untuk mencari satu- persatu ide pokok yang terdapat dalam karangan yang akan dibuat ringkasan.

3. Susun kembali ide pokok yang telah di tulis dengan menambah beberapa kalimat pendukung.
Setelah tadi pembuat ringkasan menulis ide pokok dari setiap paragraf dalam tulisan asli penulis, maka selanjutnya adalah menyusun kembali ide pokok tersebut menjadi paragraf baru yang lebih ringkas dari tulisan aslinya.

Lihat pada contoh di atas !

Ringkasan, berasal dari kata dasar “ringkas” memiliki arti pendek, potong, dan pangkas. Kata ringkasan secara harfiah berasal dari bahasa yunani yaitu “percis” artinya memotong atau memangkas. Jadi, Ringkasan secara sempit adalah cara efektif dalam penyajian suatu karangan atau bentuk tulisan lainnya dalam  bentuk singkat.

Ide pokok yang kita tulis adalah :

Ringkasan, berasal dari kata dasar "ringkas" memiliki arti pendek, potong, dan pangkas.

Dari ide pokok yang kita tulis itu, kita tambahkan beberapa kata pendukung dari paragraf tersebut.

Ringkasan, berasal dari kata dasar "ringkas" memiliki arti pendek, potong, dan pangkas. Ringkasan adalah cara efektif dalam penyajian suatu karangan atau tulisan dalam bentuk singkat.

Demikianlah penjelasan tentang cara meringkas teks. Semoga dapat bermanfaat.

Baca Juga : 

Cara Membuat Denah Sederhana

Cara membuat denah sederhana dengan bahan- bahan yang dapat ditemukan dengan mudah di rumah berupa alat- alat sekolah yang biasa kamu bawa di dalam tas sekolah kamu.

Bahan dan Alat :

1. Buku gambar
2. Pensil
3. Spidol
4. Penghapus
5. Penggaris
6. Pensil Warna

Cara Membuat Denah Sederhana

Sebelum kamu membuat denah, tentukan dulu denah apa yang mau kamu buat. Misalnya kamu ingin membuat denah jalan menuju ke suatu tempat, membuat denah rumahmu, atau membuat denah bagunan sekolah.

Sekarang yang akan kita buat adalah contoh denah sekolah.
Maka cara membuat denah sederhana yang harus kamu lakukan adalah :

1. Kamu harus mengetahui dengan benar posisi/ letak dari setiap bangunan yang ada di sekolahmu. Seperti Ruang Kelas, Ruang Guru, Kantor Kepala Sekolah, Ruang TU, Kamar Mandi, Tempat Sholat dan lain sebagainya.

2. Gambarlah pada buku gambar dengan menggunakan pensil dan penggaris setiap bangunan yang ada di sekolahmu dengan benar sesuai dengan posisi pada bentuk aslinya.
Misalnya Ruang Kelas berada di samping Ruang Guru, dan seterusnya.

3. Jika gambar yang kamu buat sudah benar, maka tebalkan gambar tersebut dengan spidol.

4. Setelah gambar ditebalkan, berilah warna yang berbeda untuk setiap ruang/ gedung di sekolah kamu juga tempat- tempat lain dalam gambar. Seperti : Ruang kelas berwarna kuning, Ruang Guru berwarna Biru, Taman berwarna hijau, dan lain- lain.

5. Beri keterangan pada setiap gambar yang kamu buat.

6. Tambahkan Judul di atas gambar yang kamu buat. Judul untuk denah ini adalah : DENAH SEKOLAHKU

Lihat pada Gambar :





Demikianlah cara membuat denah sederhana yang dapat kami bagikan untuk kamu. Silahkan dipraktekkan di rumah.
Terima Kasih.

Baca Juga : Cara Wawancara yang Baik dan Benar

how to interview good and right

The interview is an activity undertaken to gather information from a speaker directly. A resource person will provide information that we ask gladly and with actually true if we can conduct interviews properly.
Here is how to interview is good and right that I summarized from the literature:

1. Call / ask permission from the person who will be interviewed if the person is unwilling or unable to be interviewed. Contact the person who will be interviewed this can be done by direct or by way of a written like making a written request for an interview.

2. Prepare questions we would ask our guest speaker in accordance with the topic or discussion that we want. Keep the questions we ask to brief and clear speaker.

3. Give a good impression on the speakers. such as: arrive on time if doing an appointment somewhere, welcomed with a friendly sources, and so forth.

4. Dress neat and polite.


5. Examine how to speak and how to respond to speakers talk so enthusiastically with the explanation resource.

6. Describe your identity or introduce yourself first so that the speakers be comfortable to talk with you.

7. Explain your goals do interviews.

8. Begin the interview with questions and general light but not out of the discussion topics that you want.

For example, you will discuss the topic "The rise in food prices", then first ask the speaker about his favorite food. Invite a speaker to tell him in advance about his favorite food, probably speaker will tell you about the food prohibition and so forth. Then after the cool new speakers speak we enter talks on the sidelines a few questions that we have prepared for our interview material.

9. Do not forget to prepare stationery or recording device.

Source: http://bahasainggris-jepang.blogspot.com/2015/02/cara-menjawab-pertanyaan-wawancara.html

10. Avoid questions are complicated and convoluted.

11. Listen to the explanation of the sources carefully and with great enthusiasm, not to ask the speaker to repeat his answer.

12. Respect the opinion of the speaker in order to keep the atmosphere of a resource that is already comfortable with us.

13. Pandai- pandailah draw conclusions. Do not record all the answers from the speakers. Choose the answer that important sources for the report of our interview.

14. Say thank you or other rewards sentence after the interview is completed.

That is how to interview is good and right that I can share with you. hopefully a good interview and this right can be beneficial.
Thank you.

Cara Wawancara yang Baik dan Benar : Tips Wawancara Efektif

Wawancara merupakan kegiatan yang dilakukan untuk menggali informasi dari seorang narasumber secara langsung. Seorang narasumber akan memberikan informasi yang kita tanyakan dengan senang hati dan dengan sebenar- benarnya jika kita dapat melakukan wawancara dengan baik dan benar.
Berikut ini adalah cara wawancara yang baik dan benar yang saya rangkum dari berbagai literatur :

1. Menghubungi/ meminta izin kepada orang yang akan diwawancara apakah orang tersebut bersedia atau tidak untuk diwawancara. Menghubungi orang yang akan diwawancara ini dapat dilakukan dengan cara langsung atau dengan cara tertulis seperti membuat surat permohonan untuk wawancara.

2. Persiapkan pertanyaan yang akan kita tanyakan kepada narasumber kita sesuai dengan topik atau pembahasan yang kita inginkan. Usahakan pertanyaan yang kita ajukan kepada narasumber singkat dan jelas.

3. Berikan kesan yang baik pada narasumber. seperti : datang tepat waktu jika melakukan perjanjian pertemuan di suatu tempat, menyambut kedatangan narasumber dengan ramah, dan lain sebagainya.

4. Berpakaian yang rapi dan sopan.

5. Perhatikan cara berbicara dan cara menanggapi pembicaraan narasumber agar terlihat antusias dengan penjelasan narasumber.

6. Jelaskan identitas anda atau perkenalkan diri anda terlebih dahulu agar narasumber menjadi nyaman untuk berbicara dengan anda.

7. Jelaskan tujuan anda melakukan wawancara.

8. Mulailah wawancara dengan pertanyaan yang ringan dan umum namun tidak keluar dari topik pembahasan yang anda inginkan.

Misalnya anda akan membahas tentang topik "Kenaikan harga sembako", maka tanyakan dulu pada narasumber tentang makanan kesukaannya. Ajak narasumber menceritakan dirinya terlebih dahulu tentang makanan kesukaannya, mungkin narasumber akan bercerita tentang makanan pantangannya dan lain sebagainya. Baru kemudian setelah narasumber asik berbicara kita masukkan disela- sela pembicaraan beberapa pertanyaan yang telah kita persiapkan untuk bahan wawancara kita.

9. Jangan lupa siapkan alat tulis atau alat perekam.
Sumber Gambar : http://bahasainggris-jepang.blogspot.com/2015/02/cara-menjawab-pertanyaan-wawancara.html

10. Hindari pertanyaan yang rumit dan berbelit- belit.

11. Dengarkan penjelasan dari narasumber dengan seksama dan dengan antusias, jangan sampai meminta narasumber untuk mengulang jawabannya.

12. Hargai pendapat dari narasumber agar tetap menjaga suasana narasumber yang sudah nyaman dengan kita.

13. Pandai- pandailah mengambil kesimpulan. Jangan mencatat semua jawaban dari narasumber. Pilihlah jawaban narasumber yang penting untuk laporan wawancara kita.

14. Ucapkanlah terima kasih atau kalimat penghargaan lainnya setelah wawancara selesai.

Demikianlah cara wawancara yang baik dan benar yang dapat saya bagikan kepada anda semua. semoga cara wawancara yang baik dan benar ini dapat bermanfaat.
Terima kasih.